PELEPASAN. Belasan mahasiswa Unismuh yang akan mengikuti Pekan Seni Mahasiswa PTM se-Indonesia, di Kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), foto bersama di tangga rektorat Unismuh Makassar, Senin, 08 Mei 2017. (Foto: Nasrullah/Humas Unismuh Makassar)
-------
Unismuh Utus 11
Mahasiswa ke Pekan Seni PTM se-Indonesia
Universitas Muhammadiyah (Unismuh)
Makassar mengutus 11 mahasiswa untuk mengikuti Pekan Seni Mahasiswa Perguruan
Tinggi Muhammadiyah se-Indonesia, di Kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta
(UMJ), 9-11 Mei 2017.
Mereka akan mengikuti sejumlah nomor
yang diperlombakan, pada kegiatan yang digelar Lembaga Seni Budaya dan Olahraga
(LSBO) bersama Majelis Dikti-Litbang PP Muhammadiyah, antara lain lomba MTQ,
lomba baca puisi, lomba kaligrafi, lomba komik, dan lomba foto.
Wakil Rektor III Unismuh Drs Muhammad Tahir
MSi, pada acara pelepasan secara resmi di Ruang Rapat Rektorat Kampus Unismuh, Senin,
08 Mei 2017, mengatakan, dirinya atas nama rektor sangat mengapresiasi
keikutsertaan mahasiswa Unismuh dalam Pekan Seni Mahasiswa PTM tersebut.
“Memang kita berharap juara, tetapi
keikutsertaan mahasiswa Unismuh bukan
juara yang substansi, melainkan kebersamaan
sesama perguruan tinggi Muhammadiyah se-Indonesia. Tentu saja keikutsertaan
mahasiswa pada lomba tingkat nasional ini akan menambah pengalaman sekaligus wawasan mereka,” tutur
Tahir.
Mantan Wakil Dekan III Fisipol Unismuh juga
mengingatkan kepada mahasiswa agar tetap menjaga nama baik almamater, serta menjaga
nama baik kampus Unismuh Makassar.
“Jaga kekompakan dan kebersamaan selama berada
di Jakarta, serta selalu semangat dan optimis dalam setiap lomba yang diikuti,”
tegas Tahir.
Selama berada di Jakarta, para mahasiswa
tersebut didampingi tiga dosen Unismuh, yaitu Dr Samsir Rahim (Wakil Dekan III
Fisipol yang mendapat tugas sebagai koordinator tim), Samsul Rizal SE MM (Wakil
Dekan III FEB), dan seorang dosen lainnya.
Ke-11 mahasiswa Unismuh yang berangkat
ke Jakarta, yaitu Nurhidayah Umar, Muhammad Heri Saptono, Ardiansyah (PAI/FAI),
Siti Humairah (PGSD/FKIP), Rafika Rasdin, Hamrani Hamid (Pendidikan Bahasa dan
Sastra Indonesia), Nurul Fitrah Islamiah, Muhammad Aslan, Iswan, Muhammad
Zikrullah (FKIP), dan Arfan Prasetya (Akuntansi). (nas/win)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar