AYAHANDA. Akbar lahir pada 31 Januari 1989 atau baru berusia 28 tahun, tetapi sudah mendapat amanah sebagai Wakil Dekan bidang kemahasiswaan menggantikan Burhanuddin SPi MP yang kini menjabat Dekan Fakultas Pertanian.
-------
Akbar Ramli, Ketua IMM dan
Wakil Dekan
Nama Akbar Ramli tidak begitu dikenal sebelum terpilih sebagai
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sulsel
periode 2016-2018.
Namanya sempat menjadi pembicaraan di kalangan kader angkatan muda
Muhammadiyah, karena pada Musda IMM Sulsel di Kabupaten Sinjai, medio Maret
2016, dia terpilih menjadi ketua, padahal ia hanya menempati urutan ke-9 peraih
suara terbanyak dari 13 formatur yang dipilih oleh peserta Musda.
Akbar hanya memperoleh 104 suara, jauh di bawah Dzata Bahjah yang
menempati urutan pertama dengan 196 suara. Urutan ke-2 hingga urutan ke-8
ditempati Khairunnisa (163), Kahar (155), Nur Safar Azis (150), Abdul Jabbar
(127), Andi Syaiful (126), Koko Anugrah Yusuf (109), dan Ahmad Dahlan (106).
Urutan ke-10 ditempati Sirajuddin (102 suara), urutan ke-11
Aswagino (102 suara), urutan ke-12 Muhammad Ashar (97), serta urutan ke-13
Nurhudaeda Fawallang (94 suara).
Pada Selasa, 25 April 2016, nama Akbar kembali menjadi
pembicaraan, karena dia dilantik sebagai Wakil Dekan III Fakultas Pertanian
Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
Namanya menjadi pembicaraan, khususnya di kalangan kader dan
angkatan muda Muhammadiyah, karena dia masih menjabat Ketua DPD IMM Sulsel dan
usianya pun masih relatif muda.
Akbar lahir pada 31 Januari 1989 atau baru berusia 28 tahun,
tetapi sudah mendapat amanah sebagai Wakil Dekan bidang kemahasiswaan
menggantikan Burhanuddin SPi MP yang kini menjabat Dekan Fakultas Pertanian.
Artinya, Akbar terpaksa harus siap dipanggil “ayahanda” oleh
ribuan mahasiswa Fakultas Pertanian dan 30 ribuan mahasiswa Unismuh Makassar,
padahal usianya masih relatif muda dan memang dirinya masih bujangan.
Selamat menjalankan tugas dan amanah. Selamat menjadi
“ayahanda.” (asnawin)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar