WAKIL REKTOR IV Unismuh Makassar, Abdurrakhim Nanda, mengatakan, pimpinan lembaga kemahasiswaan pada perguruan tinggi Islam harus pandai dan mau berceramah, baik di masjid-masjid dan mushallah, maupun pada berbagai pertemuan jika diminta untuk berceramah. (ist)
-------
Pimpinan Lembaga
Kemahasiswaan Harus Pandai Ceramah
Pimpinan lembaga kemahasiswaan pada
perguruan tinggi Islam harus pandai dan mau berceramah, baik di masjid-masjid
dan mushallah, maupun pada berbagai pertemuan jika diminta untuk berceramah.
“Mereka (para pimpinan lembaga
kemahasiswaan, red) sebenarnya pandai berceramah, tetapi tidak dibiasakan,
karena itulah mereka perlu diberi ruang dan waktu untuk membiasakan diri
berceramah,” ungkap Wakil Rektor IV Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar,
Ir H Abdurrakhim Nanda MT, kepada Operator Wartawan AKSI Unismuh Makassar.
Ditemui seusai memimpin Rapat Pengurus
Masjid Subulussalam Kampus Unismuh Makassar, Rakhim mengatakan, para pimpinan
lembaga kemahasiswaan di Unismuh Makassar akan diberi kesempatan mengisi Kuliah
Tujuh Menit (Kultum) setiap selesai shalat ashar.
“Dalam rapat diputuskan, bahwa Kultum
ba’da shalat dhuhur diisi oleh pimpinan universitas, pimpinan fakultas,
pimpinan lembaga dan para dosen secara bergantian, sedangkan Kultum ba’da shalat
ashar akan diisi oleh pimpinan lembaga kemahasiswaan,” ujarnya.
Keputusan lain yang diambil dalam rapat
pengurus masjid tersebut, kata Rakhim Nanda yang juga menjabat Ketua Pengurus
Masjid Subulussalam, antara lain perbaikan beberapa bagian fisik masjid serta
pembenahan pengelolaan keuangan. (win/hh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar