Aktivis IMM Unismuh Dirikan TK di Enrekang

DIALOG. Sejumlah mantan pengurus komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) FKIP Unismuh Makassar, antara lain Erwin Akib (ketiga dari kanan) dan Pantja Nurwahidin (keempat dari kanan), diundang berbicara dalam Dialog Alumni Pimpinan Komisariat (Pikom) IMM FKIP Unismuh, di Auditorium Al-Amien Kampus Unismuh Makassar, Ahad, 29 Januari 2017. (ist)





---------

Aktivis IMM Unismuh Dirikan TK di Enrekang

Aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Komisariat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar pernah mengadakan kegiatan Bakti Sosial (Baksos) di Kabupaten Enrekang dan dalam kegiatan tersebut, mereka juga berhasil mendirikan sebuah Taman Kanak-kanak (TK).

Taman Kanak-kanak yang didirikan sekitar 20 tahun lalu tersebut, kini masih beroperasi dan telah menghasilkan ratusan alumni yang angkatan pertamanya sudah ada yang sarjana.

"Yang saya paling ingat, selain dinamika di internal kepemimpinan, waktu itu kami pernah menghelat Baksos di Kabupaten Enrekang dan mendirikan Taman Kanak-kanak. Alhamdulillah, kemarin saya ke Enrekang dan Taman Kanak-kanak tersebut masih ada yang telah melahirkan banyak generasi alumni, termasuk jadi alumni di Unismuh Makassar," kenang Erwin Akib PhD, alumni IMM FKIP Unismuh Makassar yang kini menjabat Kepala Kantor Urusan Internasional (KUI) Unismuh Makassar.

Kenangan itu diungkapkan Erwin Akib dalam Dialog Alumni Pimpinan Komisariat (Pikom) IMM FKIP Unismuh, di Auditorium Al-Amien Kampus Unismuh Makassar, Ahad, 29 Januari 2017.

"Banyaklah suka-dukanya sebagai aktivis mahasiswa pada waktu itu, dimana ketertarikan berlembaga atau menjadi aktivis mahasiswa di kampus Unismuh masih rendah, tapi itu tidak menyurutkan semangat kami untuk berorganisasi dan berbuat," ujar Erwin aktif sebagai pengurus Pikom IMM FKIP Unismuh Makassar antara tahun 1996-1998.

Alumni Pikom IMM FKIP Unismuh lainnya, Dr Pantja Nurwahidin, pada kesempatan tersebut menekankan pentingnya mahasiswa membangun kompetensi diri, relasi, dan pergaulan yang luas.

"Kita harus berkiprah dimana-mana, berbuat dan berkarya, tetapi tidak melupakan kandang. Sukses di luar tapi jangan lupa kembali memberikan kontrobusi buat almamater Unismuh tercinta," kata mantan Ketua DPD IMM Sulsel yang kini menjabat Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan Kota Makassar.

Pembicara lain yang memberikan testimoni sebagai alumni Pikom IMM FKIP Unismuh yaitu Tasrif Akib SPd MPd (Ketua Prodi Pendidikan Anak Usia Dini/PAUD Unismuh Makassar).

Ketua Pikom IMM FKIP Unismuh, Ilmiawan, menjelaskan, dialog tersebut merupakan rangkaian kegiatan menjelang Musyawarah Komisariat IMM FKIP Unismuh Makassar yang akan dihelat pada pertengahan Februari 2017.

"Dialog ini merupakan refleksi dan bentuk awal dalam mempersatukan seluruh alumni IMM FKIP Unismuh untuk membangun sinergitas dan masukan pada kiprah gerakan gerakan IMM di kampus Biru Unismuh. Banyak pelajaran yang dapat kami petik lewat testimoni dan cerita nostalgia para alumni saat menjalani kepemimpinannya dahulu, kata Wawan," sapaan akrab Ilmiawan. (win)