AKREDITASI A. Dekan Fakultas Pertanian Unismuh, H. Burhanuddin SPi MP, mengaku optimis dua prodinya yang akan memasuki tahap reakreditasi bisa meningkat nilai akreditasinya dari Akreditasi B menjadi Akreditasi A, yaitu Prodi Budidaya Perairan dan Prodi Agribisnis. (Foto: Nasrullah/Humas Unismuh Makassar)
------
Dua Prodi
Pertanian Unismuh Menuju Akreditasi A
Fakultas Pertanian Universitas
Muhammadiyah Makassar sudah mempersiapkan dua prodinya untuk ditingkatkan nilai
akreditasinya dari B menjadi A, yakni Prodi Budidaya Perairan dan Prodi
Agribisnis. Sementara dua prodi lainnya, Kehutanan dan Agrotek akan menyusul.
Dekan Fakultas Pertanian Unismuh, H.
Burhanuddin SPi MP, mengaku optimis dua prodinya yang akan memasuki tahap
reakreditasi bisa meningkat nilai akreditasinya dari Akreditasi B menjadi Akreditasi
A.
Burhanuddin, mengatakan, untuk
memperlancar proses reakreditasi prodi, pihak fakultas membentuk tim penyusun
borang untuk masing-masing unit kerja yang terkait. Sekarang ini sedang dalam
sosialisasi penyusunan borang online.
Mahasiswa S3 Ilmu Pertanin Unhas
Angkatan 2014 ini, memberikan gambaran perkembangan akademik di Fakultas
Pertanian Unismuh yang terus mengalami kemajuan dari tahun ketahun. Dikatakan
untuk kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya untuk penelitian dan
pengabdian masyarakat sudah mulai membaik.
Sekadar diketahui untuk jumlah dosen per
prodi yang mendapatkan dana hibah penelitian dikti tahun berjalan ini, 14 dosen
agrisbisnis, 5 orang dosen kehutanan dan 8 orang budi daya perairan.
“Potensi mendapatkan dana hibah
penelitian dari dikti di Fakultas Pertanian, terbuka lebar. Termasuk salah
satunya dosen Pertanian telah lolos proposalnya untuk mendapatkan dana HAKI
Dikti. Ini satu-satunya dosen di Unismuh yang lolos pengusulan HAKI. Sekarang
dalam tahap verifikasi dikti,” tandas Bur.
Dosen yang sudah mengabdi kurang lebih
21 tahun di Unismuh ini, juga menyampaikan beberapa harapannya untuk membenahi,
terutama pengadaan jaringan internet.
“Ini penting didalam mendukung program
penyusunan borang online, disamping fasilitas-fasilitas lainnya yang membantu
proses akademik juga masih membuTuhkan perhatian saat ini,” ujarnya. (nas/win)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar